Menariknya, pada 1497, diplomat Pedro de Ayala yang melakukan perjalanan ke Monarki Katolik dari Spanyol menyebut jika berhasil menemukan pulau itu.
Hampir dua abad kemudian, kapten laut Skotlandia, John Nisbet, mengaku telah melihat Hy-Brasil dalam perjalanannya dari Prancis ke Irlandia pada 1674.
Kelinci Hitam Besar dan Penyihir Misterius
Di sana, mereka mengklaim telah bertemu dengan seorang lelaki tua bijak yang memberi mereka emas dan perak.
Anehnya, sang kapten mengatakan pulau itu dihuni oleh kelinci hitam besar dan seorang penyihir misterius yang tinggal di sebuah kastil batu besar sendirian.
Ekspedisi lanjutan dipimpin oleh kapten Alexander Johnson yang juga mengklaim telah menemukan Hy-Brasil, membenarkan temuan Nisbet.
Pada tahun-tahun berikutnya, Hy-Brasil akan mundur ke anonimitas.
Ketika upaya untuk menemukannya gagal lagi, pembuat peta mulai meninggalkannya di sebagian besar bagan laut .
Ketika terakhir diamati pada peta tahun 1865, itu hanya dicatat sebagai "Rock Brasil."
Penampakan Hy-Brasil yang terakhir didokumentasikan dilakukan pada 1872 oleh Robert O'Flaherty dan TJ Westropp.
Westropp mengaku telah mengunjungi pulau itu pada tiga kesempatan sebelumnya dan sangat terpikat olehnya sehingga ia membawa keluarganya untuk melihatnya secara langsung.
Di sana, mereka semua menyaksikan pulau itu muncul entah dari mana dan dalam sekejab menghilang kembali di depan mata mereka.
Mitos dan Legenda Tentang Hy-Brasil
Ada banyak mitos dan legenda seputar Hy-Brasil.
Beberapa dari mereka menyebut, pulau itu adalah rumah para dewa pengetahuan Irlandia .
Baca tanpa iklan