Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

8 Etika Makan Menggunakan Sumpit di Jepang yang Harus Dipahami

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Makan menggunakan sumpit

Di Jepang, cara ini dianggap sebagai perbuatan tercela.

Apalagi jika makanan yang kamu tusuk terpental keluar piring dan jatuh ke meja.

Maka orang Jepang akan menganggap makanan tersebut tidak higienis lagi.

4. Neburi-bashi

Neburi-bashi (press.ikidane-nippon.com)

Di beberapa daerah seperti Osaka dan Kyoto, menjilat sumpit tanpa ada makanan yang dijepit dianggap tidak sopan dan harus dihindari.

5. Watashi-bashi

Watashi-bashi (jpninfo.com)

Berarti menaruh sumpit melintang di atas piring atau mangkuk.

Jika kamu melakukannya secara tiba-tiba, maka orang Jepang akan beranggapan kamu telah selesai makan, dan makanan tersebut tidak enak karena kamu tidak menghabiskannya.

Untuk menghindari anggapan tersebut, maka taruhlah sumpit di tatakan sumpit yang telah disediakan.

6. Tate-bashi

Tate-bashi (press.ikidane-nippon.com)

Kesalahan penggunaan sumpit lain yang membuat banyak orang Jepang tersinggung ialah dengan menancapkan sumpit di atas nasi atau disebut tate-bashi.

Dalam budaya Jepang, menancapkan sumpit secara vertikal di atas nasi hanya dilakukan ketika ritual pemakaman.

Sehingga, ini merupakan tindakan yang perlu dihindari ketika makan.

Jika kamu masih kesulitan menggunakan sumpit atau ingin menyimpan sumpitmu, sebaiknya kamu meletakkan sumpitmu di atas mangkuk atau piring dalam posisi horizontal.

7. Watari-bashi

Halaman
123