Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Immunity Sandesh, Manisan dari India yang Diklaim Bisa Tangkal Virus Corona

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Immunity Sandesh

TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah toko manisan khas Bengali, Balaram Mullick & Radharaman Mullick di Kolkata, India mengeluarkan sebuah menu manisan varian baru yang diklaim mampu meningkatkan imunitas untuk lawan virus corona.

Dilansir dari India Today, manisan itu disebut Immunity Sandesh.

Pembuatnya mengklaim bahwa bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan bisa membantu orang melawan virus corona.

Manisan itu dibuat dengan tambahan 11 tipe herbal yang akan meningkatkan sistem imun.

Herbal yang digunakan di antaranya kunyit, kapulaga, akar manis, pala, jahe, lengkuas, daun dari pohon Bodhi, lada hitam, jinten hitam dan daun salam.

Langgar Lockdown untuk Berpesta, 38 Anggota Pertukaran Pelajar Diminta Bersihkan Pantai

Immunity Sandesh (indianexpress.com)

Herbal-herbal tersebut dicampur dengan keju india yang lembut yang disebut chhena.

Setelah dicampur dengan keju itu, manisan itu pun siap dimakan.

Pembuatnya menceritakan bahwa Immunity Sandesh telah dibuat tanpa gula pasir mau pun gula merah.

Rasa manis yang didapatkan berasal dari madu Himalaya yang juga turut dicampurkan dalam adonan.

Hal itu dilakukan untuk mempertahankan nutrisi herbal yang ada di dalam manisan tersebut.

Sudip Mallick, kepala perusahaan pembuatan manisan itu mengatakan, "Sejak awal, kami telah mengetahui kegunaan herbal-herbal tersebut, mulai dari basil, kunyit, jinten hitam sampai kapulaga dan daun salam. Semua herbal itu dapat berperan sebagai garda dalam melawan beberapa penyakit dan lainnya."

"Kami menggunakan mereka semua dalam memasak dan saya pikir herbal-herbal itu juga bisa membantu orang Bengali dalam melawan penyakit Covid-19," lanjutnya.

Menurut Sudip, ide muncul untuk membuat manisan herbal untuk imunitas.

Setelah itu, Sudip menghubungi berbagai pakar Ayurveda dan berdiskusi untuk membuatnya.

Dia juga mengungkapkan kenapa tidak menggunakan gula dalam pembuatan manisan karena gula pasir atau pun gula merah bisa mengurangi efisiensi herbal.

Ilustrasi madu Himalaya (foodsforbetterhealth.com)
Halaman
12