Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mulai 1 Juli, Thailand Akan Longgarkan Penguncian dan Buka Kembali Akses Perjalanan Internasional

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Thailand

TRIBUNTRAVEL.COM - Pemerintah Thailand menetapkan untuk melonggarkan penguncian dan mencabut status 'Keputusan Darurat' pada 1 Juli 2020.

Sebelumnya diketahui, Thailand mulai melakukan penguncian dan pembatasan akses keluar masuk untuk mengatasi wabah virus Corona (Covid-19).

Namun, pada 1 Juli 2020, rencananya Pemerintah Thailand akan kembali membuka akses perjalanan antar provinsi dan internasional.

Serta mencabut 'Keputusan Darurat' dan jam malam.

Bersiap Terapkan New Normal, Thailand Belum Dibuka untuk Turis Asing

Thailand (traveloista.com)

Melalui laman Bangkok Post, Kamis (4/6/2020), Sekretaris Jenderal NSC, Jenderal Somsak Roongsita mengatakan bahwa pencabutan pembatasan akan sepenuhnya dilakukan di Thailand.

Para pejabat akan menyiapkan langkah-langkah untuk pembukaan kembali untuk bulan depan.

"Pihak berwenang akan melakukan diskusi serius karena setelah dekrit darurat berakhir, hukum lain akan digunakan sebagai gantinya," kata Roongsita.

"Kerjasama masyarakat itu penting. Ini menyangkut penggunaan masker wajah, jarak sosial, mencuci tangan dan kegiatan terbatas. Selama virus ini menyebar ke seluruh dunia, kita harus berjuang melawannya untuk sementara waktu," imbuhnya.

Tonton juga:

Jenderal Somsak mengatakan, keputusan eksekutif tentang administrasi publik dalam situasi darurat akan berakhir pada Juni dan larangan perjalanan internasional akan berlanjut sampai saat itu.

Pembukaan kembali secara penuh akan dilakukan setelah fase ketiga relaksasi berlangsung pada bulan Juni 2020.

Pusat Administrasi Situasi Covid-19 (CCSA) mengungkapkan jika Pemerintah akan menyelesaikan rincian tentang bisnis apa yang dapat dilanjutkan dan pada kondisi apa di bawah fase relaksasi ketiga pada bulan Juni.

Pada Rabu (27/6/2020), Komite tentang pelonggaran bisnis tidak mencapai kesimpulan pada kegiatan berisiko tinggi yang ditangguhkan dan sangat mempengaruhi perekonomian.

Untuk bulan depan, Jenderal Somsak mengatakan bahwa jam malam akan lebih dipersingkat dan akan mencabut pembatasan akses perjalanan antar provinsi saat fase ketiga.

Juru bicara CCSA, Dr Taweesil Visanuyothin mengatakan bahwa lebih banyak kegiatan di mal akan dilanjutkan dan tempat latihan atlet akan dibuka kembali.

Maeklong Railway Market jadi wisata foto yang Instagramable di Thailand (Instagram/ talesofexplorers)
Halaman
12