Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Cara Bandara di Dunia Deteksi Virus Corona, Bandara Hong Kong Gunakan Mesin Kesehatan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase alat disinfeksi di Bandara Hong Kong

TRIBUNTRAVEL.COM - Akibat pandemi virus corona (Covid-19) melanda dunia, banyak bandara kini mulai meningkatkan pemeriksaan keamanan.

Hampir semua bandara di dunia menggunakan teknologi seperti detektor logam, pemindaian suhu tubuh, pengenal wajah, hingga handsanitizer untuk antisipasi penyebaran Covid-19.

Bandara di seluruh dunia mulai menerapkan prosedur penyaringan baru untuk menentukan apakah penumpang berisiko menyebarkan virus corona ataukah tidak.

Meskipun Transportation Security Administration (TSA) belum mengeluarkan informasi resmi di bandara Amerika Serikat, tapi sejumlah bandara yang layani penerbangan domestik dan internasional sudah menguji langkah keamanan baru ini.

Seperti di Bandara Los Angeles (LAX), tersedia kamera termal untuk deteksi suhu tubuh yang diletakkan di bagian pos pemeriksaan kemanan.

Ini bukan pertama kali peralatan ini digunakan di Bandara Los Angeles (LAX), tapi pernah digunakan pada 2003 ketika ada epidemi Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan wabah Ebola pada 2014 lalu.

25 Penerbangan Beroperasi di Bandara YIA, Suasana Masih Tampak Lengang

Ilustrasi kursi penumpang (The Motley Fool)

"Ini akan menjadi bagian dari sistem perjalanan normal kami," kata Richard Salisbury, Direktur Pelaksanaan dan Pendiri Perusahaan Pencitraan Termal Inggris Thermoteknix Systems.

Diwartakan dalam bestlifeonline.com, beberapa bandara di luar negeri sedang mencoba teknologi yang lebih maju.

Misalnya di Bandara Internasional Hamad (HIA) di Doha, Qatar, staf bandara mengenakan helm skrining yang menggabungkan kamera inframerah, augmented reality, dan pemindai suhu tubuh untuk memindai suhu penumpang.

Selain itu ada juga di Bandara Internasional Hong Kong (HKG) yang sedang menguji stan berteknologi tinggi untuk mengukur suhu penumpang dan mendisinfeksi mereka dengan sinar ultraviolet dan semprotan sanitasi.

TONTON JUGA:

Proses yang dilakukan ini membutuhkan waktu sekira 1 menit.

Solusi lain yang sedang dipertimbangkan bandara Amerika Serikat adalah mesin kesehatan yang digerakkan tanpa sentuh tangan.

Mesin itu tidak hanya bisa mengukur suhu tubuh saja, tapi juga memonitor laju pernapasan dan denyut nadi.

Mesin tersebut juga dihubungkan dengan aplikasi ponsel untuk memberikan pertanyaan seputar kesehatan kepada penumpang.

Ilustrasi mesin kesehatan di Bandara Hong Kong (Hong Kong International Airport via bestlifeonline.com)
Halaman
12