Oleh sebab itu API ikut memberikan sumbangsih pemikiran ide-ide dan aksi langsung.
Sehingga pemikiran itu bermanfaat bagi bangsa dan negara untuk masyarakat Indonesia.
“Pariwisata menjadi salah satu ujung tombak buat Indonesia. Banyak hal-hal yang perlu disiapkan di masa relaksasi sektor pariwisata ini. Masyarakat harus siap mengantisipasinya, sehingga bisa lulus menghadapi masalah yang berkelanjutan. Tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan sehingga COVID-19 bisa tertangani di Indonesia,” ujarnya.
Asosiasi yang berdiri pada 2007 ini merupakan organisasi profesi independen yang didukung oleh sumberdaya profesor yang mumpuni di bidangnya masing-masing.
Guru besar yang tergabung berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dari Aceh hingga Papua.
“Kami berharap, ide gagasan yang kami berikan bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat. Mari bersama-sama kita tuangkan ide-ide sehingga bisa menjadi rujukan dan relaksasi bagi sektor pariwisata di era kenormalan baru,” katanya.
• Mulai Terapkan New Normal, Tombol Lift di Bandara Soekarno-Hatta Bisa Ditekan Pakai Kaki
• Ada New Normal Pariwisata, Wisatawan Diprediksi Lebih Sadar Pentingnya Asuransi Perjalanan
• Liburan ke Dieng Saat New Normal Bakal Ada Pembatasan Jumlah Wisatawan
• Terapkan Protokol New Normal, Pengunjung Tokyo Tower Harus Naik 600 Anak Tangga Menuju Dek Utama
• Protokol New Normal di Taman Hiburan Jepang, Naik Roller Coaster Dilarang Teriak
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)