Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta Unik Grand Prismatic Spring, Mata Air di Taman Nasional Yellowstone yang Sempat Dianggap Mitos

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Grand Prismatic Spring di area Midway Geyser Basin di Taman Nasional Yellowstone

Letak tanah juga mempengaruhi warna

“Grand Prismatik itu unik karena cara warnanya yang tersebar,” kata Hurwitz. "Banyak mata air lain memiliki, misalnya, pohon atau tebing yang mengelilinginya, sehingga sinar matahari tersebar secara berbeda."

Selama manusia tidak mengacaukannya, warna Grand Prismatic akan terlihat menarik.

Dibentuk dari letusan gunung berapi

Jika diperhatikan, Yellowstone dikelilingi lebih pegunungan di hampir semua sisi.

Mengapa bisa?

Supervolcano Yellowstone membentuk pegunungan sekitar 640.000 tahun yang lalu.

Letusan Lava Creek mengirim abu sejauh Des Moines dan New Orleans, membentuk Yellowstone Caldera yang kita kenal sekarang.

Dan kemudian, tentu saja, gletser menerjang dan meninggalkan jejak di mana-mana termasuk di Grand Prismatik.

Melalui semua ini, Yellowstone masih merupakan gunung api super aktif, yang mampu melakukan ledakan lain.

Bukan mata air alami

Meski disebut mata air panas, sebenarnya kolam yang sangat berbahaya.

Kamu memang tidak akan langsung tewas saat mencelupkan tubuh di sana.

"Kamu akan mati karena dehidrasi 2-3 hari kemudian, kulit mengelupas dan tidak lagi mampu mengatur retensi air, " jelas Dr. Jeff Havig.

Jadi untuk lebih amannya, patuhi aturan yang berlaku saat mengunjunginya.

Halaman
123