Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Ramadan 2020

Burj Khalifa, Gedung Setinggi 828 Meter di Dubai yang Punya 3 Zona Waktu Puasa

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Burj Khalifa

TRIBUNTRAVEL.COM - Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab, ternyata memiliki tiga zona waktu puasa yang berbeda-beda.

Gedung tertinggi di dunia ini memiliki 160 lantai dan ketinggian 828 meter.

Saking tingginya, durasi dan waktu puasa di puncak Burj Khalifa berbeda beberapa menit dengan yang di tengah dan di dasar gedung tersebut.

Oleh karena itu, zona waktu berpuasa di Burj Khalifa pun dibagi menjadi tiga berdasarkan ketinggiannya.

Zona pertama adalah lantai dasar hingga 80.

10 Kuliner Arab Saudi yang Populer Saat Ramadan, Ada Sanboosa yang Mirip Pangsit Goreng

Pada lantai ini, lama puasanya sama seperti durasi puasa yang umum di wilayah tersebut. Zona kedua adalah lantai 81 hingga 150.

Burj Khalifa (klook.com)

Kalau di zona ini, lama puasanya bertambah sekitar dua menit dari durasi puasa pada umumnya.

Zona ketiga adalah lantai 151 ke atas.

Nah, kalau di zona ini, lama puasanya bertambah sekitar tiga menit.

Menurut Thomas Djamaluddin, Kepala Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional (Lapan), adanya ketiga zona ini disebabkan oleh perbedaan ketinggian.

Semakin tinggi jaraknya dari permukaan tanah, ufuk yang terlihat pun menjadi berbeda-beda.

Thomas berkata bahwa setiap naik 100 meter, waktu Maghrib akan bertambah satu menit.

Sebab, semakin tinggi berada, ufuk pun terlihat semakin rendah.

LIHAT JUGA:

Kalau waktu Maghrib semakin tinggi semakin lama, kebalikannya terjadi saat sahur.
Untuk waktu sahur, semakin tinggi lantainya, semakin cepat waktu sahurnya.

Halaman
12