Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Jumlah Kasus Berkurang, 7 Negara Ini Mulai Longgarkan Aturan Lockdown

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

The Mad Colored Houses of Burano, Venice, Italia.

TRIBUNTRAVEL.COM - Saat jumlah kasus corona (COVID-19) di Indonesia semakin meningkat, sejumlah negara justru mulai membuka wilayahnya.

Seperti yang diketahui, akibat pandemi virus corona, sebagian negara di dunia menutup wilayahnya (lockdown) untuk mengurangi persebaran COVID-19.

Meski begitu, jarak sosial masih diamati dan protokol kesehatan masyarakat tetap ada.

Dirangkum TribunTravel dari Lonely Planet, berikut sejumlah negara yang mulai membuka wilayahnya setelah lockdown:

Perlukah Punya Sertifikat Bebas Covid-19 Setelah Masa Lockdown Berakhir?

1. Austria

Austria (Pinterest)

Austria mulai membuka taman umum dan beberapa toko mulai 13 April.

Jika semuanya berjalan sesuai rencana dan jumlah kasus COVID-19 menurun, semua toko akan dibuka kembali pada 2 Mei.

Sementara restoran kan dibuka pada pertengahan Mei.

Meski begitu, semua orang yang menggunakan transportasi umum dan memasuki ruang publik wajib mengenakan masker.

2. China

Pada 8 April atau minggu ke-11 lockdown, Wuhan yang diyakini menjadi asal virus corona membuka wilayahnya.

Mulai dari jalan raya, bandara, dan stasiun kereta mulai beroperasi.

Namun, hanya warga yang dapat membuktikan bahwa mereka sehat dapat meninggalkan kota.

3. Republik Ceko

Praha, Republik Ceko (mustseeplaces.eu)

Sejak 8 April, beberapa bisnis dan toko non-esensial telah dibuka.

Halaman
123