TRIBUNTRAVEL.COM - Di tengah pandemi virus corona (Covid-19), banyak maskapai yang menangguhkan sejumlah penerbangannya.

Meski begitu, maskapai penerbangan Kanada, Air Transat justru terbang di tengah pandemi ini.

Dilansir TribunTravel dari Daily Star, Air Transat baru-baru ini menggunakan salah satu dari penerbangan repatriasinya untuk mengangkut anak yatim ke keluarga baru mereka.

Dalam akun Facebook Air Transat, diunggah sebuah foto anak laki-laki yang naik pesawat untuk pertama kalinya.

Dia sedang menuju dari Haiti ke Montreal, Prancis, untuk bertemu keluarga yang telah mengadopsinya.

"Kabar baik hari ini. Seperti yang Anda tahu, kami saat ini mengoperasikan penerbangan repatriasi yang memungkinkan puluhan ribu pelancong untuk kembali ke negara asal mereka," tulis Air Transat melalui unggahannya.

• 3 Kisah Penumpang Pesawat yang Harus Terbang di Tengah Pandemi Covid-19

"Namun, penerbangan kemarin dari Haiti memiliki beberapa penumpang yang sangat istimewa," informasi yang tertulis.

Dalam unggahan itu, Air Transat menginformasikan bahwa penerbangan itu membawa lima anak yatim dari Port-au-Prince ke Montreal untuk bertemu keluarga angkat mereka.

Penerbangan itu lebih awal dari yang direncanakan, tepat sebelum penangguhan penerbangan antara Haiti dan Kanada.

"Kisah luar biasa ini tidak akan mungkin terjadi tanpa kolaborasi yang tak ternilai dari Kedutaan Besar Kanada di Haiti," tulis Air Transat.

Maskapai penerbangan yang berbasis di Montreal itu juga mengucapkan terimakasih pada sejumlah pramugari yang bersedia terbang di tengah pandemi Covid-19.

"Air Transat sangat tersentuh dan bangga telah dapat berpartisipasi dalam upaya ini dan berharap kebahagiaan, cinta, dan kesehatan keluarga baru," kalimat terakhir dalam unggahan itu.

Hingga artikel ini dirilis, unggahan tersebut telah mendapatkan 1,2 juta likes, 91 komentar, dan disebarkan oleh 579 pengguna.

Kelly Strongitharm, ibu angkat dari salah satu anak yatim mengucapkan terima kasih pada Air Transat.

"Karena Anda (Air Transat) anakku sekarang aman di rumah tertidur di tempat tidurnya," komentar Kelly dalam unggahan Air Transat.