Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

7 Sajian Khas Berbagai Negara yang Hadir saat Paskah, Ada Baked Ham hingga Fanesca

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fanesca, kuliner saat Paskah di Ekuador

Paskha adalah sajian yang terbuat dari keju dan krim keju yang dihias dengan buah kering.

Kemudian terdapat tambahan huruf "XB" yang berarti "Kristus Bangkit"

4. Capirotada (Meksiko)

Pada masa pra Paskah, masyarakat Meksiko menyajikan Capirotada, puding roti yang terbuat dari bolillo yang mirip baguette dan direndam dengan gula, kayu manis, dan cengkeh.

Capirodata juga memiliki makna di dalamnya yakni menandakan penyaliban.

Kayu manis menandakan salib, cengkeh menandakan paku, dan roti melambangkan tubuh Kristus

5. Hot Cross Bun (Inggris)

Saat Jumat Agung orang-orang di Inggris menikmati Hot Cross Bun.

Hasl ini sudah menjadi satu tradisi paskah di Inggris selama berabad-abad.

Hot Cross Bun merupakan roti yang disajikan dengan kismis di atasnya, kemudian terdapat goresan silang yang menandakan penyaliban Yesus.

6. Tsoureki (Yunani)

Tsoureki merupakan roti manis khas Yunani dengan bentuk seperti dikepang.

Roti ini dikepang tiga sebagai lambang Tritunggal.

Kemudian, di atasnya diletakkan telur puyuh rebus yang berwarna merah yang melambangkan darah Kristus.

7. Fanesca (Ekuador)

Halaman
123