TRIBUNTRAVEL.COM - Sehubungan dengan penutupan sejumlah ruas jalan utama di Semarang, ada perubahan jadwal layanan Trans Semarang.
Sebelumnya, beberapa ruas jalan protokol ditutup sementara dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona.
Maka dari itu, jadwal layanan BRT (Bus Rapid Transit) Semarang juga mengalami perubahan.
Perubahan beberapa jadwal Trans Semarang ini berlaku mulai Minggu, 29 Maret 2020.
Untuk kamu yang menggunakan layanan Trans Semarang harap memperhatikan perubahan layanan dari BRT ini.
• Rekomendasi 5 Hotel Murah di Bandungan Semarang dengan Tarif Mulai Rp 100 Ribu
Dilansir oleh TribunTravel dari akun Instagram @transsemarang beberapa perubahan yang terjadi, yakni Transit Point Halte Balaikota dan Koridor Bandara Malam.
Berikut beberapa perubahan layanan dari Trans Semarang:
- Untuk Minggu, 29 Maret 2020, akhir pelayanan Transit Point Halte Balaikota akan dimajukan menjadi pukul 18.00 WIB.
- Mulai Senin, 30 Maret 2020, akhir pelayanan Transit Point Halte Balaikota akan dimajukan menjadi pukul 16.00 WIB.
- Koridor Bandara Malam tidak beroperasi, pelayanan Trans Semarang di bandara dilayani Armada Reguler sampai pukul 15.00 WIB.
Penutupan Sementara Lima Ruas Jalan Protokol di Kota Semarang
Dalam upaya memutus rantai penyebaran virus corona atau COVID-19, lima ruas jalan di Kota Semarang ditutup sementara.
Penutupan ini akan dilaksakan mulai Minggu, 29 Maret 2020 hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Nantinya penutupan jalan protokol akan berlaku mulai pukul 18.00 hingga 06.00 WIB.
Ruas Jalan di Semarang yang Ditutup
Satuan Lalu Lintas Polrestabes Semarang melalui akun Twitternya mengunggah ruas jalan yang akan ditutup, yakni:
- Jalan Pandanaran, mulai Tugu Muda sampai Simpang Lima
- Jalan Pemuda, mulai Paragon Mall sampai Tugu Muda
- Jalan Gajah Mada, mulai Simpang Lima sampai Simpang Gendingan
- Jalan Pahlawan, mulai Air Mancur sampai Simpang Lima
- Jalan A. Yani, mulai Simpang RRI sampai Simpang Lima
Diwartakan oleh TribunJogja, Satlantas Polrestabes Semarang siap mendukung kebijakan tersebut bersama Dishub Kota Semarang.
Pada tahap awal terdapat petugas yang disiagakan di titik-titik penutupan jalan.
Selanjutnya tidak menutup kemungkinan hanya akan di pasang pembatas jalan atau barrier.
Cara tersebut untuk menutup ruang yang berpotensi menarik atau menjadi tujuan orang berpergian dari luar rumah seperti pusat perbelanjaan, restoran, bioskop, coffe shop dan sebagainya.
Meskipun begitu, penutupan jalan tersebut tidak mengikat bagi petugas di lapangan seperti petugas medis, TNI/Polri, ambulance.
Kemudian, damkar, aparat pemerintah yang sedang bertugas dan hal-hal urgent lainnya.
• Rekomendasi 5 Hotel Murah di Bandungan Semarang dengan Tarif Mulai Rp 100 Ribu
• Pecel Bu Sumo dan 6 Kuliner Semarang Dekat Simpang Lima untuk Menu Makan Siang
• Di Bandungan Semarang, Bisa Makan Tahu Sambil Lihat Proses Pembuatannya
• Daftar Hotel Bintang 5 di Semarang dengan Fasilitas Lengkap, Simak Tarifnya
• Gudeg Koyor hingga Soto Bangkong, Ini Daftar Kuliner Malam di Semarang yang Terkenal Enak
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)