TRIBUNTRAVEL.COM - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris mengumumkan kondisi terbaru virus corona di Prancis hingga Minggu (15/3/2020).
Dalam pengumuman di akun instagram resmi @ambindoparis, beberapa tempat wisata, seperti Museum Louvre hingga Menara Eiffel disebut tutup sementara.
KBRI Paris juga mencatat, sudah ada 4.499 kasus positif dengan 91 korban meninggal dunia.
Dalam pengunguman itu juga terdapat informasi lain sebagai berikut:
"Akses dari dan ke Prancis, dengan penerbangan atau moda transportasi lain banyak yang terhambat," tulis akun @ambindoparis.
Terkait hal ini, pemerintah Singapura tidak mengizinkan untuk masuk dan transit di Singapura bagi pengunjung yang 14 hari sebelumnya pernah ke Prancis, Jerman, Italia, dan Spanyol.
• Pariwisata Dunia Berhenti Sementara, Ini Travel Advice 11 Negara Terkait Wabah Virus Corona
Tidak hanya itu, Turkish Airlines juga menutup penerbangan masuk dan keluar dari sembilan negara Eropa, termasuk Prancis sampai 17 April 2020.
Penerbangan yang tiba di Prancis dari China, Singapura, Korea Selatan, dan Iran akan diperiksa oleh tim kesehatan di bandara.
Sejumlah layanan bus antar negara seperti FlixBus sudah menutup beberapa jalur cross-border.
Selain itu beberapa maskapai penerbangan via Timur Tengah (yang banyak digunakan dari Indonesia) terpantau masih beroperasi.
KBRI Paris mengimbau WNI di Prancis untuk selalu memperbarui situasi terkini lewat travel agent terkait hal ini.
Masyarakat bisa mengantisipasi adanya pengumuman di menit terakhir dari maskapai atau negara tempat transit.
LIHAT JUGA:
Situasi terkini di Prancis
Prancis juga telah menetapkan status "stade 2" dengan prediksi angka penyebaran masih akan tinggi ke depannya.