TRIBUNTRAVEL.COM - PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah meresmikan Kereta Djoko Kendil dengan nomor seri SS9000, Minggu (16/2/2020).
Kereta Djoko Kendil tersebut merupakan lokomotif uap kuno buatan Hanomag Hannover, Linden, Jerman.
Pemerintah Kota Surakarta menambah unit lokomotif uap kuno buatan 1921 tersebut demi melengkapi kereta wisata di Solo.
Wali Kota Surakarta FX Hari Rudyarmo berharap dengan hadirnya lokomotif uap ini bisa mengajak masyakarat untuk mengingat kembali sejarah bangsa Indonesia.
Kereta Api Djoko Kendil dari PT KAI (Persero) itu diresmikan secara simbolis dengan pemotongan pita bunga oleh Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro dan Wakil Wali Kora Surakarta, Achmad Purnomo.
Acara pembukaan tersebut dilakukan di depan Loji Gandrung atau rumah dinas Wali Kota Surakarta.
• Promo Tiket Kereta Api Bandara Kualanamu Februari 2020
Menariknya lagi, Kereta Djoko Kendil yang hadir sebagai kereta wisata baru di Solo tersebut usianya sudah 99 tahun.
Yuk lihat tampilan Kereta Djoko Kendil yang usianya hampir 1 abad berikut ini.
1. Peresmian Kereta Djoko Kendil di Solo
Sebagai kereta wisata baru di Solo, Kereta Djoko Kendil ini memiliki panjang 20 meter.
Sebagaimana diketahui gerbong tersebut dahulu digunakan untuk kereta mewah Nacht Express rute Surabaya - Yogyakarta - Purwokerto - Jakarta PP.
Menurut Edi, lokomotif uap kuno yang disimpan di Stasiun Ambarawa, Jawa Tengah ada belasan.
2. Kereta Djoko Kendil
Kereta Djoko Kendil ini disebut sebagai kereta satu-satunya di Indonesia .
Lokomotif uap dengan warna hitam ini diserahkan secara resmi oleh Direktur Utama PT KAI (Persero), Edi Sukmoro kepada Pemerintah Kota Surakata sebagai bentuk kesetiaan KAI untuk memperbaiki dan menyediakan kereta zaman dulu.