Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta Unik Obon, Festival Orang Mati di Jepang yang Kental Tradisi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Obon Festival

Makanan yang disebut shojin ryori , murni vegetarian, dan biasanya termasuk kacang rebus, bayam dengan kecap dan wijen, atau mentimun asinan.

16 Agustus - Okuribi

Obon diakhiri dengan api unggun lain yang menerangi langit, dimaksudkan untuk melihat arwah leluhur pergi ke akhirat.

Di banyak daerah di Jepang, orang-orang juga akan melakukan tarian bon-odori (digambarkan di bawah), yang pada awalnya dilakukan untuk almarhum, meskipun dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi simbol dari festival musim panas itu sendiri.

Di wilayah lain, orang-orang juga akan menulis pesan di lentera kertas dan mengapungkannya di sungai atau laut untuk memandu roh-roh itu pergi

Satu festival api unggun paling terkenal sebagai bagian dari tradisi ini adalah Gozan Okuribi (atau Daimonji) di Kyoto, yang menarik ribuan pengunjung setiap tahun.

Beberapa festival yang paling terkenal berlangsung di Hiroshima dan Asakusa di festival Toro Nagashi.

• Penyakit Tak Biasa di Jepang Ini Buat Penderitanya Takut Bertemu Orang Lain

• Toilet Desa Wisata Jepang Pasang Larangan Cuci Kaki Pakai Bahasa Indonesia, Fotonya Viral di Medsos

• Liburan Artis - Sering ke Luar Negeri, Ini Potret Raline Shah di Jepang hingga Amerika Serikat

• Jangan Asal Pesan! 6 Jenis Penginapan di Jepang yang Wajib Kamu Tahu

• Liburan Artis - Me Time ke Jepang, Via Vallen Main Bola Salju hingga Kunjungi Tokyo Disneyland

 TribunTravel/Ambar Purwaningrum