Dagu yang diangkat terlalu tinggi menunjukkan orang tergesa-gesa.
Sementara dagu yang terlalu rendah berarti tidak tertarik.
Pelatih etiket kerajaan, Myka Meier mengatakan, "seorang bangsawan harus menjaga punggung mereka tetap tegak lurus, dagu tidak boleh terlalu naik atau terlalu turun, dan bahu lurus sejajar."
Ketika Kate bepergian dan membawa serta anak-anaknya, ia sering terlihat menunduk sambil mengajak bicara anaknya. Ini adalah pengecualian.
Sementara para bangsawan pria terlihat berjalan di depan istrinya, seperti yang sering dilakukan Pangeran William.
Cara ini dilakukan untuk memastikan pasangan mereka tidak mendahului dan aman saat menuruni tangga.
Bangsawan pria berada di depan juga bertujuan untuk menyambut pejabat asing di landasan.
William juga sering terlihat menjulurkan tangan ke belakang, menyambut tangan Kate dan menggandengnya menuruni tangga.
Menurut Meier, ini menunjukkan rasa kepedulian dan membantu sang istri yang memakai sepatu hak tinggi menuruni tangga.
Namun, aturan ini tidak berlaku bagi Ratu.
Ketika Yang Mulia melakukan tur kerajaan, Ratu akan berjalan mendahului suaminya, Pangeran Philip.
Hal ini dikarenakan senioritasnya, yang membuat Duke of Edinburgh selalu berjalan beberapa langkah di belakangnya.
Perbedaan lain antara Ratu dan bangsawan muda saat bepergian adalah kehadiran dokter pribadi.
Seorang dokter Angkatan Laut Kerajaan selalu ikut bersama Ratu Elizabeth dalam semua tur kerajaannya sebelum dia mengundurkan diri dari tugas itu.
Namun, Cambridges dan Sussex tidak didampingi oleh dokter.