Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Gaiolab, Pulau Terkutuk yang Tidak Boleh Dimiliki Siapapun

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pulau Gaiola

Pengunjung juga bisa menemukan reruntuhan kuil kuno yang didedikasikan untuk dewi Venus.

(thevintagenews.com)

Menurut sebuah legenda, penyair Romawi Virgil mencerahkan murid-muridnya dengan sajak mempesona sambil mengajar mereka tentang puisi.

Ada kemungkinan dia mengajari mereka di beberapa gua kecil pulau Gaiola, yang sekarang dapat ditemukan hancur berkeping-keping di bawah air.

Mungkin Virgil mendapat ilham puisi abadinya dengan mengembara di Pulau Gaiola dan daratan terdekat.

Masa kejayaan pulau itu tampaknya terbatas pada zaman kuno.

Sebab sejak awal abad ke-19, justru aura malapetaka yang menyelimuti pulau ini.

Pada mulanya Gaiolab dikunjungi seorang pertapa eksentrik lokal yang dikenal sebagai "Sang Penyihir" ("Il Mago").

Dia tinggal mengisolasi diri dan hanya bertemu sesekali dengan nelayan.

Suatu hari dia menghilang secara misterius tanpa meninggalkan jejak apapun.

Setelah itu, Luigi de Negri menjadi penghuni berikutnya.

Dia membangun sebuah vila hunian megah di satu pulau kecil, yang masih berdiri hampir utuh sampai sekarang.

Sayang beberapa saat kemudian dia memiliki masalah keuangan yang besar, dan bisnis ikannya bangkrut.

(thevintagenews.com)

Pada 1911, Kapten Gaspare Albenga menavigasi kapalnya di sekitar pulau dan tertarik oleh keindahan Gaiola.

Namun sayangnya, selama penjelajahan, kapal yang ditumpangi menabrak batu dan tenggelam.

Menurut beberapa versi, tubuh dan kapalnya tidak pernah ditemukan.

Halaman
123