Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral di Medsos, Netizen Berdebat Soal Maraknya Tempat Wisata Instagramable

Editor: Gigih Prayitno
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi wisata Instagramable

Ia mengambil contoh tempat wisata Kampung Warna-warni di Malang yang dulu adalah kampung kumuh yang hendak digusur oleh pemda setempat.

Netizen lain yang mendukung ada @giaaft. Ia berpendapat warga setempat juga kecipratan rezeki dari tempat wisata Instagramable.

"Mereka yang terkena dampaknya secara langsung. Bisa buka lahan parkir, jualan makanan, WC umum berbayar, dll..." tulis @giaaft.

Ada juga netizen yang mencoba berpendapat netral. Seperti @Desprofit yang berkata tempat wisata Instagramable hadir dan menjamur karena pengaruh dari minat pasar yang besar.

Namun ia menyebutkan rasanya tidak pantas jika dibilang norak atau nirfaedah, mengingat itu semua soal selera.

Alhasil perbincangan mengenai menjamurnya wisata Instagramable ini menuai perdebatan panas di media sosial.

Sampai saat ini, Selasa (29/10/2019) sudah ada 19.900 retwitt dan 20.000 like atas twitt tersebut.

Jadi bagaimana tanggapanmu akan keberadaan tempat wisata yang berkonsep Instagramable?

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Netizen Berdebat Soal Tempat Wisata Instagramable yang Menjamur"