Pembeli datang dari sejumlah daerah, di antaranya Sumatera bagian tengah hingga utara.
Bahkan ada pembeli dari Malaysia, Singapura, dan Brunei.
2. Sentra Keripik Sanjai
Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat merupakan daerah yang dijuluki sentra sanjai di Tanah Minang.
Di daerah ini singkong setiap harinya diolah jadi keripik sanjai dan dipasarkan, salah satunya ke Pasar Bukittinggi.
Dipastikan puas berbelanja aneka ragam kripik sanjai di sini, karena total ada 30 pedagang sanjai di sana.
Mereka tidak hanya membuat keripik sanjai sambal balado yang terkenal, tapi juga sanjai bumbu kuning, sanjai polos, sanjai manis, dan yang lainnya.
Beberapa kios yang ramai di antaraya Sanjai Amak Haji, Sanjai Uni Yat, dan masih banyak lagi merek sanjai yang mencantumkan berbagai nama uni, uda, dan amak di sana.
3. Sentra Perak di Koto Gadang
Salah satu sentra kerajiaan perak yang terkenal di Indonesia ialah Koto Gadang, Agam, Sumatera Barat.
Ragam olehan peraknya kerap diburu wisatawan lokal dan mancanegara, khususnya Eropa.
Selain tak kalah dari daerah perajin perak lain di Indonesia, perak Koto Gadang juga memiliki ciri khas.
Perak di sini penampilannya tak begitu berkilau namun memiliki kesan yang sangat halus, elegan, dengan warna mirip susu tak menyolok mata.
Bisa mampir ke rumah-rumah yang menjadi sentra pembuatan cenderamata tersebut.
Suvenir yang berasal dari perak berbentuk miniatur rumah gadang, cincin, bros, dan pajangan rumah lainnya.
Berita ini telah dimuat di Kompas.com dengan judulĀ Pasar Atas Terbakar, Ini Alternatif Belanja Oleh-oleh di Bukittinggi.
Baca tanpa iklan