TRIBUNTRAVEL.COM - De Djawatan adalah satu destinasi menarik di Kabupaten Banyuwangi.
Sebelum mengunjunginya, traveler harus tahu harga tiket masuk, jam buka dan rute menuju ke sana.
De Djawatan identik dengan pepohonan trembesi yang besar.
Pesona De Djawatan bagaikan Hutan Fangorn dalam film Lord of The Rings.
Hal itulah yang membuat De Djawatan banyak dikunjungi wisatawan.
• De Djawatan Benculuk, Pesona Mirip Negeri Dongeng di Banyuwangi
• Rute dan Harga Tiket Masuk De Djawatan, Wisata Hutan di Banyuwangi yang Hits
Obyek wisata ini menjadi salah satu alternatif kunjungan bagi mereka yang berkunjung ke Banyuwangi.
Kunjungan paling banyak di hutan trembesi ini adalah saat hari libur atau akhir pekan.
Mereka ingin berfoto dengan latar belakang hutan dengan pepohonan yang unik dan Instragamable.
Meski demikian, lokasi De Djawatan ini berada cukup terpisah dari Kota Banyuwangi.
Lokasi hutan ini tepatnya berada di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi.
Beruntung ada warga yang memberi tahu lokasi De Djawatan.
Terdapat sebuah masjid bersar, Masjid Jami’ Al-Falah Benculuk di Pertigaan Benculuk. Pintu masuk De Djawatan adalah di gang sebelah utara masjid (kanan jalan jika dari arah Kota Banyuwangi).
Saat sudah sampai lokasi, tampak pepohonan trembesi berukuran besar.
Hal itu cukup kontras dengan suasana jalanan, terlebih sekitar Pasar dan Pertigaan Benculuk yang ramai dengan masyarakat serta kendaraan.
Sebelum masuk area De Djawatan, pengunjung harus membayar tiket masuk.