Tekstur bebatuannya yang unik, Curug Barong yang tidak terlalu tinggi serta kualitas air yang masih teramat jernih membuat air terjun yang satu ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
Untuk mencapai Curug Barong dari hulu Sungai Ciliwung, kamu perlu melakukan trekking selama 40 menit.
Walaupun cukup sulit, bebatuan indah yang menjadi dasar dari kolam alami ini, dijamin mengobati rasa lelahmu.
7. Curug Leuwi Hejo
Bertitik lokasi di bawah Curug Barong, Curug Leuwi Hejo tak kalah menyuguhkan wisata air yang sangat menyenangkan.
Bebatuan berukuran besar, serta kedalaman air yang cukup dalam membuat wisatawan bisa menikmati waktu berenang sambil meloncat dari bebatuan.
Karena berlokasi sama dengan Curug Barong, kamu tidak perlu membayar biaya retribusi lagi.
Untuk mencapai spot Curug Leuwi Hejo, kamu perlu melakukan trekking sejauh 2 km.
Selama trekking, rimbunan pohon dan suara kicauan burung akan menemani perjalananmu.
Saat kamu sampai dilokasi lantas pemandanganmu langsung dimanjakan dengan kencantikan dari Curug Leuwi Hejo.
Batuan-batuan yang menyekat satu sama lain menghiasi pemandangan di Leuwi Hejo. Bagi kamu yang ingin melompat dari atas bebatuan disarankan untuk berhati-hati agar tidak tergelincir.
Kolam di Curug Leuwi Hejo mencapai kedalaman mulai 5-7 meter.
8. Curug Leuwi Lieuk
Masih tergolong satu kawasan dengan Curug Barong dan Curug Leuwi Hejo, Curug Leuwi Lieuk menghadirkan pemandangan yang jauh berbeda dari dua curug sebelumnya.
Untuk kamu yang ingin mampir ke Curug Leuwi Lieuk, sangat disarankan untuk menggunakan mobil pribadi mengingat rute yang cukup jauh.
Jika dari arah Jakarta, keluar di pintu tol Sentul Selatan, mengarah ke Perumahan Sentul City hingga ke Simpang Jungle Land.
Lalu belok ke kanan, ke arah Kecamatan Sukamakmur.
Waktu yang ditempuh dari simpangan itu sekitar 30 menit perjalanan.
9. Curug Cigamea
Curug Cigamea terletak di Desa Gunungsari, Kecamatan Pamijahan, dan masuk ke dalam kawasan Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (KTNGHS), Kabupaten Bogor.
Untuk menuju ke sana kamu dapat melewati jalur utama, yaitu lewat Lewiliang.
Sebenarnya ada enam curug atau air terjun yang dijadikan tempat wisata.
Namun untuk sekarang Curug Cigamea yang menjadi primadonanya.
Selain karena pemandangannya yang indah, akses menuju Curug Cigamea pun tergolong mudah.
Untuk masuk ke tempat wisata tersebut, kamu perlu masuk terlebih dahulu ke KTNGHS dengan membayar berkisar Rp 5.000, lalu harga tiket masuk Curug Cigamea Rp 7.500 per orang.
Dari pintu masuk menuju Curug Cigamea, sepanjang jalan traveler akan disuguhkan rindangnya pepohonan hijau hingga satwa hutan seperti monyet.
Di liburan akhir pekan, jangan lewatkan mencoba salah satu wahana flying fox dengan tiket berkisar Rp 20.000 untuk menikmati panorama Curug Cigamea dari ketinggian.
10. Curug Bidadari
Curug Bidadari disebut-sebut sebagai curug terlengkap di Bogor yang termasuk dalam kawasan Sentul Paradise Park Bogor, Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang.
Debit air yang besar serta daerah yang asri, menjadi kombinasi yang baik untuk kamu melepas penat pekerjaan.
Di area Curug Bidadari, kamu bisa bermain air di beberapa kolam yang sudah tertata rapi.
Ada juga darena hiburan lain seperti flying fox, perahu, gazebo, dan masih banyak lagi.
Tarif masuk ke area ini berbeda-beda.
Di hari Senin-Jumat harga tiket masuk Curug Bidadari Rp 25.000 per orang.
Sedangkan di liburan akhir pekan dan hari libur nasional, harga tiket masuk Curug Bidadari Rp 40.000 per orang.
Di sini tersedia juga area parkir kendaraan dengan tarif Rp 10.000 untuk kendaraan roda empat dan Rp 4.000 untuk kendaraan roda dua.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Air Terjun di Bogor untuk Liburan Akhir Pekan.