Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Liburan ke Jepang

Panduan Lengkap Mendaki Gunung Fuji ketika Liburan ke Jepang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gunung Fuji dengan latar belakang Pagoda Chureito di Prefektur Yamanashi, Jepang, Rabu (30/11/2016)

TRIBUNTRAVEL.COM - Panduan lengkap untuk kamu yang hendak mendaki Gunung Fuji, gunung tertinggi dan terkenal di Jepang.

Gunung Fuji sendiri berada di perbatasan antara Prefektur Shizuoka dan Prefektur Yamanashi.

Selain itu, Gunung Fuji dianggap sakral oleh masyarakat Jepang sejak zaman dahulu, dan banyak penduduk lokal yang mendaki untuk melakukan ziarah.

Pendakian Gunung Fuji ini biasanya hanya dibuka selama 2 bulan saja setiap tahunnya, yakni pada awal Juli hingga awal September.

TONTON JUGA :

Liburan Artis - Nana Mirdad dan Andrew White Traveling ke Jepang, Sempat Foto Bareng Brad Pitt

7 Tempat Wisata di Osaka yang Bisa Kamu Kunjungi ketika Liburan ke Jepang

Masing-masing jalurmempunyai jadwal yang berbeda-beda, sehingga kamu perlu memastikan jadwal buka pendakian Gunung Fuji.

Jalur Pendakian

Gunung Fuji sendiri mempunyai empat jalur pendakian, yakni Jjalur Yoshidaguchi, jalur Fujinomiya, jalur Subashiri, dan jalur Gotenba.

1. Jalur Yoshidaguchi

Jalur pendakian Yoshidaguchi adalah jalur pendakian yang populer sekaligus memiliki trek yang paling mudah sehingga cocok untuk pemula.

Hal ini karena trek yang dilalui di jalur Yoshidaguchi lebih lebar dan landai.

Jalur pendakian Yoshidaguchi dimulai dari Subaru Line di 5th Station Gunung Fuji.

Selain itu, di sepanjang jalan menuju jalur pendakian terdapat pondok gunung dan tempat pertolongan darurat, sehingga pendaki tak perlu kuatir.

Waktu tempuh normal untuk sampai di puncak Gunung Fuji sekitar 6 jam untuk mendaki dan 3 jam 30 menit untuk turun.

2. Jalur Fujinomiya

Halaman
123