6. Pramugari rupanya jarang menemukan penumpang yang sulit diatur
Seorang pramugari dari Envoy Air mengatakan bahwa selama ia menjadi pramugari jarang sekali menemukan penumpang yang sulit untuk diatur.
"Kadang kita menemukan berita terkait penumpang yang sukar diatur dan suka marah-marah, namun saya jarang menemukan hal itu" jelasnya.
Selama karirnya menjadi pramugari, ia hanya menemukan dua penumpang yang bermasalah.
7. Komunitas pramugari adalah keluarga
Sally Ann MacLagan, seorang pramugari dari Mesa Airlines mengatakan bahwa komunitas pramugari layaknya keluarga untutknya.
Hal ini karena mereka memiliki job desk yang mirip, jadi satu sama lain memiliki ikatan emosional yang cukup besar.
Sehingga rasa kekeluargaan antar pramugrasi terasa begitu dekat.
8. Menjadi pramugari berarti bisa mempelajari hal baru setiap hari
Pramugari dari Alaska Airlines mengatakan bahwa selama menjadi pramugari kamu akan belajar sesuatu yang baru setiap hari.
"Mungkin ini terdengar klise, tapi saya bisa belajar sesuatu yang baru," ungkapnya.
9. Keluarga tetap menyambut hangat setelah ditinggal bekerja dalam periode waktu tertentu
Seorang pramugari dari American Airlines mengungkapkan kekhawatirannya ketika pertama kali bekerja.
Ia takut kehilangan teman dan dilupakan oleh keluarga ketika dia pergi untuk waktu yang cukup lama ketika terbang.
Namun ternyata hal itu tidak pernah dialaminya.
Meskipun sudah beberapa kali terbang dan bertugas untuk sementara waktu, kerabat dan keluarganya tetap menyambutnya dengan hangat.
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)