Kotak yang sudah ditutup rapat kemudian dilakban rapat.
Sesudah itu, kotak tersebut dimasukkan ke plastik bening.
Sekali lagi, kemasan itu dilakban lagi.
"(Pengemasannya) empat lapis, Coba satu lapis gagal, masih bau. Dua lapis juga gagal, sampai empat lapis, baru tidak bau," sebut Ucok yang telah mendirikan usaha duriannya seja 1985 ini.
Jangan lupa untuk bersihkan bagian luar wadah plastik tersebut dari durian yang menempel.
Setelah itu kemasan duriannya diletakkan di ruang ber-AC selama 24 jam.
Ucok mengingatkan juga, kemasan durian tetap harus masuk bagasi meskipun sudah tidak menguarkan bau.
Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan bau dan tidak menggangu kenyamanan penumpang lain.
"Tetap tidak boleh masuk kabin," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Tips Membawa Durian ketika Bepergian dengan Pesawat
Baca tanpa iklan