Tekad untuk memperbaiki persentase itu membuat mereka menanam lebih dari 2,6 miliar pohon dan 150.000 kilometer persegi (58.000 mi 2 ) telah diperuntukkan bagi hutan baru pada 2020.
2. Alat manusia tertua di Ethiopia
Pada 2003, para arkeolog melakukan penggalian ke Gona di Great Rift Valley, Ethiopia.
Apa yang mereka temukan luar biasa, koleksi alat-alat batu berumur sekitar 2,6 juta tahun.
Ini adalah alat manusia tertua yang dikenal di dunia pada saat itu.
Artefak dibuat dengan teknik Oldowan, sebuah gaya yang kemudian menyebar ke seluruh Afrika timur dan selatan sebelum menyebar ke Eropa .
Sayangnya untuk Ethiopia, artefak itu tidak menjadi yang tertua selamanya.
Pada 2015, satu set alat batu muncul di Kenya.
Alat batu itu berusia 3,3 juta tahun, yang dengan kuat membuat Ethiopia berada di posisi kedua.
3. Air dipanen dari udara
• Akibat Jatuhnya Pesawat Ethiopian Airlines, American Airlines Batalkan 90 Penerbangan 737 Max
• 3 Daya Tarik Addis Ababa, Kota yang Ramai Dibicarakan Akibat Jatuhnya Pesawat Ethiopian Airlines
• 5 Persamaan Fakta Jatuhnya Pesawat Ethiopian Airlines dengan Lion Air JT 610
Air tidak tersedia secara merata di Ethiopia.
Penduduk desa harus menempuh perjalanan hingga enam jam untuk mendapatkan air dan menghabiskan 40 miliar jam setahun dengan cara ini.
Menemukan air hanyalah awal.
Seringkali, air yang mereka temukan tidak aman untuk dikonsumsi.
Para dermawan telah mencoba untuk memperbaiki situasi dengan proyek teknologi tinggi.