Kedua pramugari tersebut diketahui bernama Sophia dan Arriana.

"Awak pesawat itu luar bisa.... Arianna dan Sophia melakukan pekerjaan besar menjaga semua penumpang," kata Lynn.

Lynn mengungkapkan, pilot Cayman Airways memberitahu para penumpang tentang peringatan asap sekitar 12 menit sebelum pendaratan.

"Mereka baru memulai layanan makan malam ketika itu terjadi, Arianna dan Sophia harus sigap mengambil semua sampah makanan dan membuat semua orang duduk dalam waktu tujuh menit," kata Lynn.

Lynn menambahkan, "Mereka sangat peduli, pengertian dan fokus untuk memastikan semua penumpang aman. Aku ingin mengucapkan terima kasih kepada awak pesawat Cayman Airways KX793, khususnya kepada Arianna dan Sophia."

Menanggapi insiden tersebut, Presiden dan CEO Cayman Airways, Fabian Whorms mengatakan pesawat telah dihapus dari layanan.

"Kami sangat sadar bahwa pendaratan darurat dan evakuasi merupakan kejadian yang menyedihkan," kata Whorms.

"Atas nama Cayman Airways, saya meminta maaf yang paling tulus kepada penumpang kami karena harus melakukan pendaratan darurat dan evakuasi untuk kepentingan keselamatan penumpang dan kru," tutupnya.

• Viral di Medsos - Trik Foto Selfie Bareng Monyet yang Digemari Turis di Bali

• Viral di Medsos - Penumpang Ini Genggam Tangan Nenek 96 Tahun Saat Pesawat Alami Turbulensi

• Gara-gara Gaji Tidak Adil, Para Pilot Maskapai Penerbangan Ini Mogok Kerja

• Tidak Ada Pilot, Penumpang Ini Tawarkan Diri untuk Terbangkan Pesawat

(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)