Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Liburan ke Jepang

Panduan Metode Pembayaran yang Berlaku saat Berbelanja di Jepang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mata uang Yen.

TRIBUNTRAVEL.COM - Sama halnya seperti di negara-negara lain, ada beberapa metode pembayaran yang bisa dilakukan di Jepang.

Walau setiap metode pembayaran dibuat sederhana, tetapi sulit untuk memilih mana metode pembayaran terbaik, karena hal ini tergantung dengan situasinya. 

Tunai 

Ilustrasi uang koin Yen. (Global Exchange)

Jepang identik dengan masyarakatnya yang begitu modern dan terbiasa dengan teknologi mutakhir, sistem transportasi yang canggih, serta rumah bagi Gundam.

Tak heran banyak orang berpikir bahwa uang tunai sudah tidak dipakai orang Jepang.  

TONTON JUGA


Kenyataannya, banyak toko-toko di Jepang, terutama di daerah pedesaan dan toko-toko kecil hanya menerima pembayaran secara tunai, sehingga Jepang bisa dibilang belum menjadi masyarakat non-tunai (cashless society).

Meskipun salah satu kelemahan dari uang tunai adalah resiko uang dicuri, hal ini tidak perlu ditakutkan di Jepang, karena tingkat keamanan negara ini begitu tinggi.

Kartu Kredit/Kartu Debit

Pembayaran dengan kartu menjadi pilihan metode pembayaran yang semakin populer pada beberapa tahun belakangan.

Hanya saja, metode pembayaran dengan kartu belum diterima secara luas di Jepang.

Seperti disebutkan sebelumnya, Jepang masih merupakan masyarakat dengan sistem pembayaran tunai. 

Berdasarkan sebuah penelitian terhadap penggunaan kartu kredit, seperti dikutip dari news.cardmics.com, jumlah restoran di Jepang yang menerima pembayaran dengan kartu kredit adalah 20,7 persen pada tahun 2015.

Angka ini menurun menjadi 21 persen pada tahun 2017. Persentase tersebut makin rendah jika menjauh dari kota-kota besar. 

Walau begitu jangan khawatir, karena sebagian besar toserba dan supermarket, jaringan restoran, dan minimarket, menerima pembayaran dengan kartu kredit.

Halaman
1234