Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Ini Waktu Terbaik untuk Berburu Blue Fire di Kawah Ijen

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fenomena blue fire di Kawah Ijen.

TRIBUNTRAVEL.COM - Fenomena blue fire atau api biru merupakan satu fenomena langka di dunia.

Blue fire hanya ada dua di dunia.

Selain di Kawah Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, blue fire juga ada di Islandia.

Kawah Ijen merupakan objek wisata favorit di Jawa Timur.

Selain jadi objek wisata favorit untuk wisatawan, banyak pendaki juga mendaki Kawah Ijen.

Sebelum mengunjungi Kawah Ijen dan melihat blue fire, traveler harus tahu waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen.

4 Alasan Kamu Harus Berkunjung ke Kawah Ijen Sekali Seumur Hidup

5 Tips Liburan ke Kawah Ijen, Jangan Lupa Mempersiapkan Fisik untuk Hiking

Bule berfoto di kawah Ijen (TribunTravel.com/Arif Setyabudi)

Menurut situs Skyscanner, waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen adalah Desember hingga Januari.

Pada akhir Desember, kabut di Kawah Ijen cenderung tipis dan sangat cocok untuk melihat panorama blue fire.

Selain Desember hingga Januari, musim kemarau merupakan waktu terbaik untuk berburu blue fire di Kawah Ijen.

Selain si api biru akan terlihat lebih besar, kemungkinan terjadinya hujan, pastinya akan lebih kecil ketimbang telah masuk musim hujan.

Hujan membuat pendakian lebih berat karena jalan pendakian semakin licin dan tentu saja membuat basah.

Kondisi ini tentu akan menyulitkan saat proses pendakian.

Kawah Ijen Banyuwangi (TribunTravel.com/Arif Setyabudi)

Banyuwangi Ethno Carnival 2019, Transformasi Budaya Tradisional Berskala Internasional

5 Hotel Murah di Banyuwangi Tawarkan Harga Inap di Bawah Rp 100 Ribu

Jika mendaki Kawah Ijen bisa di pagi hari.

Mendaki Kawah Ijen di pagi hari akan ditemani udara yang masih dingin dan sejuk.

Waktu terbaik lainnya untuk mendaki Kawah Ijen adalah malam hari.

Halaman
123