Teori lain adalah bahwa seorang pencuri memindahkan kepala Buddha menjauh dari kuil utama untuk menyembunyikannya.
Ini mungkin terjadi pada awal 1900-an ketika diketahui bahwa satu daerah yang tersisa dari candi runtuh dan akibatnya menyebabkan pemburu harta karun menggali di daerah tersebut.
Setelah memindahkan kepala Buddha dari kuil utama yang hancur, ada kemungkinan pencuri itu tidak pernah kembali untuk harta karunnya atau tidak bisa memindahkannya lebih jauh dari dinding yang mengelilingi kuil.
• 7 Tempat Wisata Antimainstream di Thailand, Ada Pasar yang Dilintasi Kereta
Ketika mengunjungi Wat Mahathat dan reruntuhan lainnya di Ayutthaya , harap perhatikan fakta bahwa ini adalah lokasi sakral dan aturan ada di sana.
Turis tidak diizinkan terlalu dekat dengan pohon atau gambar Buddha.
Pengunjung diizinkan untuk mengambil foto, tetapi untuk menghormati ini harus diambil dari posisi berlutut atau berjongkok.
Seorang penjaga keamanan berada di sekitar situs dan akan meniup peluit jika ada pengunjung yang mencoba terlalu dekat dengan patung Buddha.
• Rekomendasi 8 Kuliner Khas Jogja di Dekat UGM
• 6 Spot Wisata Air Terjun Instagramable di Kulon Progo
• Panduan Liburan ke Korea Selatan, Visa hingga Tiket Pesawat Murah
• 4 Fakta SICC Bogor Tempat Pidato Kebangsaan Jokowi, Pernah Dipakai Konser Justin Bieber
• 5 Tempat Romantis di Maldives untuk Bulan Madu Bersama Pasangan
TribunTravel/Ambar Purwaningrum