Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

8 Panduan Belanja Murah di Malioboro Yogyakarta

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kawasan Malioboro Yogyakarta yang dipenuhi dengan pedagang pernak-pernik dan becak.

TRIBUNTRAVEL.COM - Malioboro menjadi satu daya tarik bagi para wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta.

Letaknya yang strategis dan dekat dengan Stasiun Tugu dan Alun-alun Kidul Yogyakarta, menjadikan Malioboro selalu ramai dipadati wisatawan.

Ada beragam barang dagangan yang dijajakan pedagang di sepanjang kawasan Malioboro, mulai dari pernak-pernik tradisional seperti kaos, batik, blangkon dan masih banyak lagi.

Jika kamu berniat belanja di Malioboro ada baiknya untuk menyimak panduan berikut supaya kantong kamu aman dan hati senang.

Berikut delapan panduan belanja murah di Malioboro yang bisa kamu terapkan:

1. Gunakan bahasa Jawa

Panduan pertama yang bisa kamu terapkan adalah dengan menggunakan bahasa Jawa ketika melakukan transaksi dengan pedagang di Malioboro.

Tidak perlu mahir berbahasa Jawa, cukup kuasai beberapa kosakata ataupun kalimat.

Tonton juga: 

Dengan begitu pedagang akan merasa segan dan enggan menaikkan harga.

Kamu bisa menggunakan kalimat tanya, "Niki regane pinten bu?" (ini harganya berapa?)

Dan akhiri dengan kalimat berikut "matur nuwun" (terimakasih).

5 Cara Menawar Barang Saat Belanja di Malioboro Yogyakarta

4 Cara Mudah Dapatkan Penginapan Murah di Luar Negeri

Laku Masangin, Mitos yang Jadi Favorit Wisatawan di Alun-alun Kidul Yogyakarta

2. Biasakan menawar setengah harga

Biasanya para pedagang menaikkan harga dagangannya hingga 30 persen per barang tidak terkecuali di kawasan Malioboro.

Jadi wajib bagi kamu untuk menawar barang di awal sebeesar 50 persen atau setengah harga.

Halaman
123