TRIBUNTRAVEL.COM - Petra dikenal wisatawan sebagai kota batu pasir-nya yang spektakuler.

Kota batu pasir di Petra, Yordania dibangun pada abad ke-3 SM oleh orang-orang Nabatea.

Mereka mengukir istana, kuil, makam, ruang penyimpanan, dan istal dari tebing batu lunak.

Saat ini, kota batu pasir di Petra menjadi Situs Warisan Dunia yang cukup dikenal oleh wisatawan dari berbagai belahan dunia.

Jika kamu berencana liburan ke Yordania, tak lengkap rasanya tanpa menghabiskan waktu menjelajahi Kota Kuno yang luar biasa.

Setidaknya kamu butuh waktu dua hari untuk menjelajahi kota kuno di Petra, Yordania.

Kamu bisa melewati kota Wadi Musa yang lokasinya berdekatan, yang merupakan akomodasi dan pusat transportasi utama di Petra.

Sebelum menjelajahi kota Petra, ada baiknya kamu mengenal lebih dekat tentang sejarah dan seluk beluk kota kuno di Yordania ini.

Gempa bumi pada tahun 555 M mungkin menjadi penyebab kerusakan kota ini, tetapi untungnya banyak dari struktur Petra tetap utuh, sehingga menjadikannya harta karun dalam bidang arsitektur.

Kota Kuno Petra bisa dicapai melalui Siq, berdinding tinggi sepanjang 1,2 km - celah di bebatuan yang pernah terkoyak oleh kekuatan tektonik.

1. Siq, Petra

Saat kamu mulai melintasi kawasan Siq, kamu akan dihadapkan pada pemandangan indah yang tidak ada habisnya.

Di sana kamu bisa melihat sekilas pemandangan menakjubkan dari Siq, Petra yang paling mengesankan yaitu 'Ruang Harta Karun' atau yang dikenal warga lokal sebagai Al Khazneh.

Diukir dari batu pasir, Treasury atau Ruang Harta Karun di Siq mendapatkan namanya dari penduduk lokal yang yakin bahwa firaun Mesir menyembunyikan hartanya di dalam guci.

Di depan bangunan ini terdapat pilar-pilar bergaya Yunani.