TRIBUNTRAVEL.COM - Apakah kamu sering merasa lapar padahal sudah makan hingga kenyang?
Ada berbagai alasan yang membuat sesorang selalu merasa lapar, ingin makan atau sekedar ngemil.
Mulai dari stres, kurang tidur, tidak cukup minum air putih hingga masalah kesehatan lainnya.
Namun, hasrat ingin makan ini bisa membuatmu kelebihan berat badan.
TONTON JUGA :
• Perinkat Kota Paling Instagrammable di Dunia versi Hoppa, Jakarta Kalahkan Los Angeles dan Tokyo
• 5 Buah yang Cocok Dikonsumsi Selama Bulan Ramadan agar Tetap Sehat saat Puasa
• Tetap Sehat dan Bugar, Berikut 5 Tips Berolahraga Selama Bulan Ramadan
Rasa lapar terus menerus juga bisa membuat program dietmu gagal.
Jika ingin sehat dan menjaga berat badan seimbang, kamu harus bisa mengendalikan rasa lapar.
Makan berlebihan bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan dalam jangka panjang, di antaranya obesitas, diabetes, gangguan metabolisme, hipertensi dan lain-lain.
Dirangkum TribunTravel dari laman Boldsky, berikut beberapa hal yang harus kamu tahu tentang rasa lapar dan cara mengatasinya.
Fakta tentang rasa lapar
Rasa lapar pada dasarnya dikendalikan oleh 3 hormon, yaitu insulin, ghrelin dan leptin.
Hormon-hormon ini memainkan peran yang berbeda dalam hal makan dan pencernaan.
Peran utama dimainkan oleh insulin dalam tubuh, yaitu mengontrol kadar glukosa dalam darah.
Ketika kamu tidak makan makanan selama lebih dari 3 hingga 4 jam, tingkat insulin menurun karena tidak ada glukosa untuk dibawa ke sel-sel tubuh.
Ketika ini terjadi, hormon yang disebut ghrelin akan disekresikan di dalam tubuh untuk memicu rasa lapar.
Setelah makan, kadar gula dalam tubuh kita memicu hormon leptin yang menahan rasa lapar (membuat kenyang).