TRIBUNTRAVEL.COM - Misteri pembangunan Piramida Mesir selalu menjadi pusat perhatian dan topik yang menarik dibicarakan.
Piramida Mesir yang sudah dibangun lebih dari 4.500 tahun yang lalu selalu meninggalkan rasa penasaran.
Bagaimana cara mengangkut batu balok yang memiliki berat mencapai 2 ton untuk membangun Piramida Mesir?
Melansir dari laman Express.co.uk, para ahli arkeolog menyajikan sejumlah teori yang menceritakan peradaban kuno terkait struktur Piramida monumental.
Piramida Mesir dibangun menggunakan batu besar yang diangkut dari Luxor menuju 500 mil ke selatan Giza.
LIHAT JUGA:
Namun tidak banyak orang tahu bagaimana cara mengangkut batu besat tersebut untuk membangun Piramida Mesir.
Berdasarkan film dokumenter Amazon Prime 'Egypt: Quest for The Lord of the Nile', ternyata ada sebuah petunjuk terkait cara pengangkutan batu besar untuk membangun Piramida Mesir.
Dari film dokumenter tersebut terkuak cara pengangkutan batu besar untuk membangun Piramida Mesir, yakni melalui Sungai Nil.
• 5 Bahaya Mengonsumsi Buah Naga Berlebihan, Bisa Sebabkan Diare hingga Diabetes
• Kaya Cita Rasa Bumbu Rempah, Berikut 5 Kuliner Khas Mesir yang Sangat Melegenda
• Mimizuka - Situs Pemakaman Berisi Ribuan Hidung Korban Pembantaian Selama Invansi Jepang ke Korea
Richard Bangs, penulis dan penggemar film dokumenter tersebut berpendapat bahwa sungai merupakan tempat transportasi untuk mengangkut barang dan batu berat yang digunakan untuk membangun monumen.
"Sungai memungkinkan transportasi barang dan batu-batu berat untuk membangun monumen," ujar Richard yang dikutip dari laman Express.co.uk.
"Sungai Nil dan saluran buatannya dalam banyak kasus berfungsi sebagai rute pengiriman yang ideal untuk transportasi jarak jauh dari muatan batu besar," jelasnya.
Diketahui letak Sungai Nil memiliki aliran yang berkelok-kelok melintasi gurun pasir di Mesir dan bisa membantu proses pengiriman barang untuk membangun kerajaan.
Piramida Mesir ternyata dibangun menggunakan sistem saluran air yang rumit.
Pembangunan Piramida Mesir ini membutuhkan ribuan pekerja untuk menarik batu-batu besar dari kapal menggunakan tali.