TRIBUNTRAVEL.COM - KRL Commuter Line jurusan Jatinegara-Bogor mengalami anjlok di Kebon Pedes, Bogor, Minggu (10/3/2019) menjelang siang.
Menurut informasi, KRL Comuter Line tersebut sedang melaju arah Stasiun Bogor.
Ada bagian gerbong tertimpa tiang listrik yang patah.
Dari foto yang beredar di Twitter, terlihat sejumlah gerbong keluar jalur dan tersuruk menghantam tanah dan terdapat juga tiang listrik yang patah menimpa bagian gerbong KRL tersebut.
Dilansir Tribun Travel dari Tribun Jakarta, Humas PT KCI Eva Chairunnisa saat diwawancari lewat telepon oleh Kompas TV membenarkan KRL Commuter Line anjlok di Bogor.
Dan pihaknya masih fokus pada evakuasi penumpang
PT KCJ belum bisa memastikan apa yang membuat KRL Commuter Line anjlok, dan saat petugas di lokasi fokus pada evakuasi penumpang.
• Dibangun di Atas Tanah Sempit, Rumah Mungil yang Unik Ini Buat Orang Takjub Setelah Lihat Isinya
• Fitur Baru iOS 13 Diklaim Menguntungkan Orang yang Terganggu dengan Panggilan Masuk
• 4 Destinasi Instagramable di Salatiga-Ambarawa, Ada Benteng Pendem hingga Pohon Pengantin
Relasi KRL Commuter Line Lain Tak Terganggu
Eva memastikan bahwa selain relasi Bogor-Kota atau Bogor-Jatinegara dan sebaliknya, perjalanan KRL Comuter Line tidak terganggu.
Eva mengatakan bahwa rencananya akan memotong relasi KRL Commuter Line tersebut.
Kereta yang seharusnya berakhir di Stasiun Bogor berhenti di Stasiun Cilebut atau Stasiun Bojonggede.
Sehingga dengan pemotongan relasi ini akan menimbulkan keterlambatan kereta karena harus mengantre.
Stasiun terdampak dari anjloknya KRL Commuter Line terdiri dari stasiun yang masuk relasi Bogor-Jakarta Kota.
Enam Orang Terluka
Diwartakan oleh Kompas, Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan terdapat enam korban terkait anjloknya KRL Jatinegara-Bogor.