Cucu Ahmad Kurnia merinci, ada sebanyak 599 orang wisatawan lokal dan sebanyak 67 orang wisatawan asing selama tanggal 4 Februari 2019.
Lalu pada tanggal 5 Februari 2019 ada sebanyak 799 orang wisatawan lokal dan sebanyak 105 orang wisatawan asing.
Seluruh wisatawan tersebut berangkat dari Pelabuhan Marina Ancol, Pelabuhan Kali Adem, Pelabuhan Tanjung Pasi, Pelabuhan Rawasaban.
Sementara Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan salah satu pintu keberangkatan tidak ada jadwal keberangkatan.
"Data kunjungan wisatawan Kepulauan Seribu pada Senin (4/2/2019) ada 666 orang, sedangkan Selasa (5/2/2019) ada 904 orang. Walau diperkirakan tidak sebanyak libur Imlek, jumlah wisatawan libur Cap Go Meh diharapkan bisa melebihi 1.000 orang," ungkap Cucu Ahmad Kurnia.
Target 40.000 pengunjung
Sebanyak 40.000 wisatawan diperkirakan bakal memadati Kepulauan Seribu pada saat liburan Tahun Baru 2019.
Para wisatawan diperkirakan tidak hanya memadati pulau resor tapi juga pulau berpenduduk.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu, Cucu Kurnia mengatakan, periode Libur Natal 2018 dan Tahan Baru 2019 di Kepulauan Seribu ditargetkan ada 40.000 wisatawan.
“Terhitung tanggal 23 besok, target kami sekitar 40.000-an, tahun kemarin sekitar 41.000. Kita harapkan ada peningkatan cuma mungkin nggak banyak karena kapasitas terbatas juga,” katanya, Jumat (21/12/2018).
Untuk mencapai target yang telah ditetapkan, Cucu mengatakan, perayaan malam Tahun Baru kali ini disebar di empat pulau yakni Pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Pari, dan Pulau Untung Jawa.
“Tahun kemarin kita cuma bikin di satu pulau, di Pramuka aja karena ibukota kabupaten kan di sana. Sekarang disebar keempat pulau,” katanya.
Keputusan itu diambil karena selama ini yang menjadi destinasi favorit para wisatawan adalah keempat pulau tersebut untuk kategori pulau berpenduduk.
Sedangkan satu pulau lainnya yang juga favorit adalah Pulau Harapan.
Untuk pulau resor juga tidak kalah peminat. Cucu beralasan, setiap jenis pulau memiliki ciri khas dan daya tariknya masing-masing sehingga dipastikan mampu menarik wisatawan saat liburan Tahun Baru 2019.