TRIBUNTRAVEL.COM - Terletak di barat daya provinsi Cebu, Filipina, Oslob bagaikan sepotong surga karena memilik pantai yang indah dengan laut yang masih asli.
Oslob adalah tempat yang sangat populer di kalangan wisatawan.
Bukan hanya untuk berenang tetapi juga untuk bertemu dengan ikan hiu paus.
Mengamati hiu paus adalah kegiatan wisata populer di Oslob, sebuah kota kecil di Cebu, Filipina ini.
Ikan berukuran besar hiu paus menjadi bisnis wisata di Oslob.
Slogan terbaru Oslob bahkan menyatakan, "Guaranteed Whale Shark Sighting" atau menyaksikan hiu paus bergaransi.
Jadi, wisatawan tidak akan kecewa datang kemari untuk bertemu hiu paus karena mereka sudah pasti akan menemukannya.
Sementara para wisatawan semakin ramai datang ke Oslob dan membagikan foto bersama hiu paus di Instagram, ikan besar ini justru harus menderita konsekuensinya.
Kesempatan berenang bersama hiu paus tentu menjadi momen yang tidak ingin dilewatkan siapa pun.
Namun, hal ini ternyata sangat merugikan bagi spesies ikan terbesar di dunia ini.
Hiu paus mengalami perubahan perilaku dalam kebiasaan makan.
Karena wisatawan sering memberi mereka makan, maka hiu paus harus berenang ke permukaan dalam posisi vertikal, bukan secara alami dengan mulut terbuka menyedot makanan mereka di alam liar.
Dikutip dari laman Elitereaders.com, Minggu (27/1/2019) memberi makan hiu paus bisa mengganggu pola migrasi mereka.
Ikan besar ini memilih untuk tidak bermigrasu karena diberi makan terus menerus di Oslob.
Padahal, gangguan dalam pola migrasi hiu paus berarti mengganggu proses reproduksi dan pemuliaan mereka.
Baca tanpa iklan