Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Craters of the Moon di AS hingga Taman Beracun di Inggris, 5 Destinasi Wisata Paling Aneh di Dunia

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Alnwick Poison Garden, taman yang penuh tanaman beracun di Inggris.

Keseluruhan hotel ini tak hanya berbentuk anjing, tapi juga memegang rekor sebagai replika anjing beagle terbesar di dunia.

4. Craters of the Moon National Monument and Preserve

Hamparan aliran lava luas ini meliputi area seluas 618 mil persegi.

Craters of the Moon National Monument and Preserve adalah salah satu pemandangan paling unik di Amerika Serikat.

Craters of the Moon terbentuk antara 15.000 dan 20.000 tahun yang lalu setelah serangkaian letusan gunung berapi di wilayah tersebut mengubah lanskapnya menjadi terlihat apokaliptik alias seolah mengalami titik akhir dunia.

Pengunjung dapat menginap di salah satu perkemahan untuk menyaksikan pemandangan matahari terbenam dan terbit yang spektakuler.

5. Red Beach Panjin

Saat di pantai, ekspektasi pemandangan yang umum adalah pasir berwarna kekuningan.

Namun di China, terdapat pantai berwarna merah yang aneh saat dipandang.

Red Beach terletak di Panjin, Provinsi Liaoning, China dan memiliki warna merah yang muncul berkat adanya hamparan tumbuhan Suaeda Salsa.

Suaeda Salsa adalah satu dari sedikit jenis tanaman yang dapat hidup di tanah yang mengandung alkali atau kladar garam yang tinggi.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Red Beach di Panjin ini adalah musim panas hingga musim gugur saat tanaman ini bermekaran.

Sebab, tanaman ini berwarna hijau saat musim semi dan awal musim panas.

Red Beach disebut-sebut sebagai rawa tanaman berumpun terbesar di dunia.

(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)