Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Asal-usul Ribuan Kucing yang Menjadi 'Penduduk' Kota Istanbul di Turki

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kucing di Istanbul, Turki

TRIBUNTRAVEL.COM - Kota Istanbul di Turki menjadi surga bagi para pencinta kucing.

Bagaimana tidak?

Keberadaan kucing seolah tidak bisa dilepaskan dari hiruk pikuk Istanbul.

Ada ribuan ekor kucing yang bisa kamu lihat di sudut-sudut kota dan jalanan Istanbul.

Biasanya, kucing-kucing tersebut juga tidur di tempat-tempat yang menurut mereka nyaman.

Kucing menjadi tuan rumah Istanbul, sementara orang-orang yang berlalu lalang hanyalah tamu di kota tersebut.

Ternyata keberadaan kucing di Istanbul, Turki memiliki signifikansi tersendiri.

Orang-orang setempat kerap terlihat membawa tas besar berisi makanan kucing dan memberi makan kucing-kucing liar tersebut di taman, atau beberapa sudut lingkungan tempat tinggal mereka.

Bahkan pihak pemerintah kota membangun shelter atau rumah-rumah kecil bagi kucing itu untuk tinggal di bulan-bulan musim dingin.

Dikutip TribunTravel.com dari laman The Culture Trip, asal-usul kucing di Istanbul sudah ada sejak zaman Kekaisaran Ottoman.

Konon pada zaman Kekaisaran Ottoman, kapal-kapal yang berlabuh di Konstantinopel memelihara kucing di deknya untuk mengendalikan tikus.

Kucing-kucing itu pun diperkirakan turun dari kapal dan berkembangbiak di kota selama bertahun-tahun.

Tak heran, jenisnya bercampur dan populasinya berkembang pesat.

Di Eropa zaman dahulu, kucing kerapkali diasosiasikan dengan penyihir dan setan, sedangkan di Istanbul zaman Ottoman, banyak orang saleh yang memelihara kucing.

Seringkali, mereka ikut menyumbang melalui yayasan khusus amal setempat.

Halaman
12