Kasus ini awalnya dilaporkan pada tanggal 1 Oktober, dan sejak itu memicu perdebatan panas di media sosial.
Sementara beberapa orang merasa bahwa wanita itu mendapatkan apa yang pantas untuk melanggar hukum. S
edangkan yang lain berpikir bahwa secara moral sang suami bersalah karena mengirim istrinya ke penjara selama beberapa bulan, bahkan jika dia melihat melalui telepon tanpa izin.
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)