Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Sudah Pakai Sunblock tapi Kulit Tetap Gosong? Berikut 5 Cara Alami Merawat Kulit Terbakar Sinar UV

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNTRAVEL.COM - Travelers, apakah akhir-akhir ini kamu merasa suhu udara semakin panas?

Memasuki akhir tahun, musim hujan di Indonesia belum kunjung tiba khususnya di wilayah Pulau Jawa.

Data terakhir BMKG menyebutkan, suhu maksimum bulan September tercatat mulai 33 derajat Celcius hingga 34 derajat Celcius.

Cuaca panas sangat menyengat kulit terutama pada siang hari.

Sengatan sinar Matahari pada kulit adalah masalah umum yang dihadapi semua orang.

Jika kamu terpapar Matahari untuk waktu yang lebih lama, lapisan luar kulit akan meradang dan menjadi merah seperti terbakar.

Cuaca panas di Kanada (Toronto Star/Carlos Osorio)

Jangan Cuma Dipakai Saat Liburan ke Pantai, Pakailah Sunblock Saat Naik Gunung!

Itulah sebabnya kita dianjurkan melindungi kulit dari sinar UV yang berbahaya, untuk mencegah kulit terbakar dan hingga efek mengerikan kanker kulit.

Sebelum bepergian ke luar rumah, jangan lupa mengoleskan tabir surya atau menggunakan masker untuk menutupi wajah.

Kacamata hitam juga sangat penting untuk menjaga radiasi sinar UV terhadap mata.

Jika sudah memakai tabir surya tapi kulit masih terbakar sinar Matahari hingga menimbulkan efek buruk, kamu perlu melakukan perawatan kulit.

Tidak harus perawatan mahal di salon kecantikan, kamu bisa merawat kulit terbakar secara efektif dengan bahan sederhana yang ada di rumah.

Dirangkum dari laman Boldsky, Senin (8/10/2018), berikyt beberapa cara mengobati kulit gosong akibat paparan sinar Matahari secara alami.

1. Minyak kelapa

boldsky.com

Lupa Bawa Sunblock Saat Liburan? 5 Bahan Alami Ini Juga Ampuh Tangkal Sinar UV

Minyak kelapa yang digunakan sebagai sunblock juga dapat menyembuhkan kulit yang terbakar matahari.

Minyak kelapa mempunyai sifat melembabkan sehingga dapat meremajakan kulit dengan mengurangi peradangan dan kemerahan.

Halaman
12