Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fenomena Blood Moon Terjadi pada 27-28 Juli 2018, Ternyata Tiap Bulan Purnama Punya Nama Tersendiri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bulan purnama

Namun, ini bukan satu-satunya definisi dari Blue Moon.

Blue Moon juga memiliki ciri-ciri tertentu yang lain sehingga dinamakan demikian.

Bulan Purnama yang terjadi pada bulan Juli disebut Buck Moon.

Dinamakan demikian karena tanduk baru tumbuh pada kepala-kepala rusa di alam liar pada periode ini.

Rusa jenis buck, melepaskan tanduk mereka yang lama dan menumbuhkan tanduk baru setiap tahun.

Rusa ini termasuk famili Cervidae bersama elk, moose, reindeer, dan spesies lainnya.

Ada beberapa spesies rusa yang berbeda di AS dan Eropa, yang menjadi acuan bagi nama tradisional Bulan Purnama ini.

Misalnya, caribou dan moose di Amerika Utara, atau elk di Eurasia.

Jenis rusa terkecil adalah pudu selatan yang dapat ditemui di Amerika Selatan.

Beratnya hanya sekitar 9 kg dan panjang tubuh maksimal 36 cm.

Sementara, rusa terbesar adalah jenis moose atau elk yang dapat tumbuh hingga 2 meter dan berat tubuhnya mencapai sekitar 820 kg.

Bulan Purnama di perkotaan, New York City, AS. (Inga Sarda-Sorensen)

Selain nama rusa (Buck Moon), ada beberapa nama lain untuk Bulan Purnama yang terjadi di bulan Juli.

Yakni, Thunder Moon karena meningkatnya frekuensi badai petir di musim panas.

Lalu, ada nama Anglo-Saxon untuk Bulan Purnama Juli,

Yakni Hay Moon.

Halaman
123