Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

5 Perpustakaan Zaman Kuno di Dunia Ini Cerminkan Peradaban dan Kebudayaan yang Maju

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Perpustakaan Kuno.

Hal ini menunjukkan, kuil Nippur memiliki perpustakaan yang menyimpan tablet-tablet bertulis dengan baik.

Tablet itu diperkirakan berasal dari paruh pertama milenium ke-3 SM.

3. Perpustakaan di Timgad adalah hadiah untuk orang-orang Romawi dari Julius Quintianus Flavius Rogatianus.

(messagetoeagle.com)

Tidak ada yang tahu pasti kapan perpustakaan itu dibangun, dan arsitekturnya juga tidak terlalu menarik.

Perpustakaan di Timgad hanya berupa persegi panjang, diperkirakan telah menyimpan sekitar 3.000 gulungan.

Jumlah itu cukup signifikan karena menunjukkan sistem perpustakaan yang dikembangkan di kota Roma.

4. Perpustakaan Bodleian adalah perpustakaan penelitian utama di Universitas Oxford di Inggris.

(bodleian.ox.ac.uk)

Perpustakaan ini didirikan pada 1602.

Saat itu, Thomas Bodley menyumbangkan uang dan sebagian dari koleksinya sendiri untuk menggantikan buku-buku dan dokumen-dokumen yang telah hancur akibat banyaknya gejolak yang dialami Inggris atas agama Du Jour.

Saat ini, Bodleian memiliki sekitar 11 juta volume buku, tidak termasuk publikasi online dan jurnal, serta masih secara teratur digunakan oleh mahasiswa dan dosennya.

5. Perpustakaan Teologi Caesarea Maritima terletak antara Hafia dan Tel Aviv di pesisir laut Mediterania di Israel utara.

(messagetoeagle.com)

Theological Library of Caesarea Maritima menjadi bagian dari Akademi Kristen kota itu.

Akademi dan perpustakaan ini adalah pusat pendidikan dan teks Kristen dan Yahudi, serta berisi sastra Yunani, baik sejarah maupun filosofis.

Sebenarnya, perpustakaan ini berisi lebih dari 30.000 manuskrip.

Namun, situs ini dihancurkan oleh orang-orang Arab pada abad ke-7.