Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Koko si Gorila Terkenal yang Mampu Pahami Bahasa Isyarat Meninggal Dunia pada Usia 46 Tahun

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Koko si Gorila dikenalkan dengan kucing oleh Dr. Francine Patterson

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara

TRIBUNTRAVEL.COM - Kabar duka datang dari dunia fauna.

Selasa (19/6/2018) pagi waktu setempat, satu gorilla terpandai di dunia bernama Koko meninggal dunia saat tidur.

Koko merupakan gorilla dengan kecerdasan luar biasa yang tercatat dalam sejarah.

Dikutip TribunTravel.com dari laman theguardian, Koko meninggal dunia dalam usia 46 tahun di suaka Pegunungan Santa Cruz milik yayasan Gorilla Foundations di California, Amerika Serikat.

Koko adalah gorila betina yang lahir di San Fransisco Zoo pada 1971 dan memiliki nama asli Hanabi-ko.

Hanabi-ko dalam bahasa Jepang artinya 'anak kembang api'.

Kepandaian Koko telah mendunia setelah ia berhasil mempelajari bahasa isyarat lewat seorang peneliti, Dr. Francine Petterson.

Pengajaran bahasa isyarat kepada Koko ini merupakan bagian dari satu proyek Stanford University yang dimulai pada 1978.

Dilaporkan, Koko mampu memahami sekitar dua ribu kata kerja bahasa Inggris.

Sebagai subjek dalam berbagai dokumenter, Koko juga pernah tampil di sampul majalah National Geographic.

Dalam sampul tersebut, terlihat Koko sedang melihat dirinya sendiri pada cermin.

Koko tak hanya pandai dalam memahami bahasa isyarat, ia juga terkenal sebagai gorila yang memiliki empati yang sangat tinggi.

Koko pernah mengadopsi seekor anak kucing yang dinamai All Ball.

Namun, saat All Ball tertabrak mobil dan mati, Dr. Francine Petterson merekam Koko dan bertanya ada apa.

Halaman
12