Itu dilakukan dengan kata-kata berikut: "Lihatlah dia, minum, dan nikmati hidupmu karena kamu akan sama setelah kematianmu!"
3. Sikap khusus terhadap sepatu
Orang Mesir kebanyakan berjalan tanpa alas kaki, bahkan Firaun biasa melakukannya.
Mereka memiliki pelayan khusus yang bertugas membawa sandal untuk penguasa.
Terkadang sandal milik bangsawan dihiasi dengan wajah atau nama musuh mereka sehingga bisa menginjak-injak mereka.
Juga, sandal dianggap alas kaki yang dibutuhkan seseorang di akhirat mereka, itu sebabnya selalu ada tempat bagi mereka di makam dekat mayat .
4. Kecintaan pada hewan peliharaan
Orang Mesir kuno adalah satu peradapan pertama yang mulai memelihara binatang sebagai hewan peliharaan.
Kita semua tahu betapa mereka mencintai kucing, tetapi anjing, elang, dan monyet juga berada di antara favorit mereka.
Menurut beberapa bukti, monyet dan anjing digunakan untuk membantu tentara berpatroli di wilayah mereka.
Hewan peliharaan sama pentingnya bagi orang Mesir kuno.
Pemilik ingin melihat hewan peliharaan mereka di akhirat yang mengapa, setelah kematian mereka, hewan peliharaan dibalsem dan berubah menjadi mumi untuk kemudian ditempatkan di makam pemiliknya.
5. Wanita Mesir tidak ragu-ragu untuk mengenakan gaun berpinggiran terbuka
Garmen yang dikenakan oleh wanita Mesir disebut kalasiris - gaun ketat dengan satu atau dua tali.
Tidak hanya dipakai oleh para pelayan, wanita dari kelas sederhana, pendeta perempuan dan para wanita bangsawan juga menggunakannya.