Sudah tidak diragukan lagi, setiap pemudik membawa banyak barang, baik saat menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.
Kebanyakan barang yang dibawa adalah oleh-oleh atau makanan khas Lebaran.
3. Kebanyakan pemudik menggunakan kendaraan roda dua.
Sebenarnya, ada banyak pilihan moda transportasi untuk mudik.
Seperti, bus, kapal laut, pesawat, kereta api, dan kendaraan pribadi yang mencakup sepeda motor dan mobil.
Di antara begitu banyaknya pilihan kendaraan itu, sepeda motor menduduki jumlah terbanyak.
Sepeda motor adalah moda transportasi favorit dan dianggap memiliki kelebihan tertentu.
Pemudik menganggap sepeda motor jauh lebih hemat biaya dan dapat melewati kemacetan lebih lincah.
Padahal mudik dengan sepeda motor juga memiliki risiko yang lebih tinggi.
4. Kemacetan yang luar biasa.
Akibat membludaknya volume kendaraan yang melintas, jalur mudik dan beberapa kota lain mengalami kemacetan yang parah.
Bahkan, macet dapat mengular hingga beberapa kilometer.
Ini berarti kemacetan tidak hanya dimiliki Jakarta.
5. Pendapatan daerah meningkat.
Mudik dapat membawa dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah tujuan pemudik.
Baca tanpa iklan