Dr. Glatter juga merawat seorang wanita muda yang secara tidak sengaja menempelkan matanya dengan lem.

Dia keliru memasukkan superglue ke matanya, bukan salep antibiotik yang dia gunakan untuk mengobati infeksi mata.

Lebih parah lagi, dalam perjalanan ke UGD, dia keliru menyemprotkan semprotan merica sebagai ganti semprotan napasnya.

"Dia datang mengatakan dia tidak bisa bernafas, dengan matanya yang tertutup," kata Dr. Glatter. "Aku menggunakan pelumas untuk membuka matanya, dan obat untuk menenangkan sarafnya dan membuka saluran napasnya."

3. Seorang anak dengan makanan sisa menempel di telinganya

Edison McDaniels, MD, harus membawa putranya yang berusia sepuluh tahun ke klinik THT karena sakit telinga yang sakit.

McDaniels memeriksanya dengan otoskopnya tetapi tidak dapat menentukan banyak karena spesialisasinya sebenarnya adalah bedah saraf.

Di klinik, para dokter memeriksa anak di bawah mikroskop.

Mereka menemukan sepotong popcorn yang telah menempel di telinganya selama bertahun-tahun.

"Popcorn itu telah menempel dan berubah menjadi seperti mumi di telinganya," kata McDaniels. "Itu menutupi gendang telinga dan memblokir tabung telinga."

Penghapusan itu "bukan masalah besar," menurut McDaniels.

Anak itu menggunakan antibiotik selama beberapa hari setelahnya dan tidak menderita masalah pendengaran lebih lanjut.

4. Seorang wanita dengan tungau bulu mata

Seorang wanita yang dikenal sebagai Xu mengembangkan blepharitis dan mata merah setelah 100 tungau ditemukan hidup di bulu matanya.

Wanita Tionghoa sering tidur di sarung bantal kotor yang sama selama lima tahun.