Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Dibuat dari Adonan Tepung Singkong, Apa Rasanya Geblek Khas Kulon Progo yang Mirip Cireng?

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menu geblek dalam 1 porsi di kedai Geblek Pari Nanggulan di Dusun Pronosutan di Kulon Progo. Warung ini ada di tepi hamparan sawah dengan pemandangan indah.

Berbeda orang berbeda pula cara menikmati kuliner, termasuk cara menikmati geblek.

Nuryani menganjurkan makan geblek selagi masih hangat.

"Kalau dingin kenyal sekali. Kalau orang tua susah makannya," katanya.

Makan geblek, menurut Nuryani, tidak begitu saja. Geblek biasanya dimakan bersama besengek, yakni tempe lembut yang kuat rasa gurih santan kelapa.

Perpaduan keduanya dirasa cara terbaik menikmati geblek.

"Geblek sudah asin. Makan sama besengek maka akan tambah gurih," kata Nuryani.

Tapi tiap orang boleh saja menikmati dengan cara masing-masing, termasuk makan pakai sambal rawit yang tersedia di warung Pari.

"Sedangkan minumnya biasanya manis," kata Nuryani.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Geblek, Cireng Khas Kulon Progo.