Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum

TRIBUNTRAVEL.COM - Indonesia memang tak pernah ada matinya.

Ada-ada saja cara menciptakan kuliner yang tak dimiliki negara lain.

Satunya kopi.

Tak cuma diseduh dengan air, ada banyak penyajian unik yang siap bikin kamu tercengang.

Mulai dari kopi telur, kopi kapa daun yang mengggunakan daun kopi, dan masih banyak lagi.

Dikutip TribunTravel.com dari berbagai sumber, 7 penyajian kopi tak biasa yang cuma ada di Indonesia.

1. Kopi ijo Tulungagung

Tulungagung punya kopi khas yang unik.

Namanya kopi ijo.

Jika kebanyakan kopi berwarna hitam, kali ini warnanya agak kehijauan.

2. Kopi Kawa

Kopi ini hanya dapat ditemukan di Sumatera Barat.

Keunikannya karena tidak menggunakan biji melainkan daun kopi.

Daun kopi sebelum dikumpulkan, dikeringkan, kemudian disangrai.

Selanjutnya diseduh.

Biasanya disajikan dengan batok kelapa.

3. Kopi Talua

Kopi khas Minang, Sumatera Barat ini menggunakan bahan utama kopi, kuning telur, kayu manis, dan susu.

Selain menyegarkan, juga baik untuk tubuh.

Penyajikannya terbilang unik.

Kuning telur dimasukkan ke dalam gelas yang sudah diisi dengan susu kental manis.

Kemudian ditambahkan bubuk kayu manis dan dikocok sampai mengembang.

Selanjutnya diseduh dengan kopi panas.

4. Kopi Kopyok Gresik

Kopi yang satu ini ditumpuk kasar.

Kemudian seduh dengan air mendidih.

Rasa bubuk kopi yang kasar dan masam dapat kamu rasakan.

5. Kopi Joss

Jika kamu sedang berada di Jogja, jangan pernah melewatkan minuman ini.

Sekilas pembuatan kopi ini seperti kebanyakan.

Bedanya terletak pada penambahan arang panas panas kopi.

Dikatakan jika kopi jos sangat baik untuk menghilangkan pegal dan masuk angin.

6. Kopi durian

Kamu penggemar durian dan kopi?

Jika ya, wajib mencoba kopi durian.

Minuman khas Lampung ini punya penyajian yang unik.

Dimana kopi yang sudah diseduh, diberi buah durian utuh di dalamnya.

7. Kopi Rarobang

Kopi khas Ambon ini punya penyajian yang unik.

Sebab menambahkan berbagai rempah-rempah di dalamnya.

Kopi direbus bersama dengan jahe, cengkeh, kayu manis, serah, dan gula.

Selanjutnya diberi tambahan biji kenari sebagai penambah rasa.