Seperti misal, ada wisatawan yang mau menginap di rumah yang bebas asap rokok.
Maka warga bisa menyediakannya.
“Kalau lain-lainnya sudah mendukung. Dalam waktu tidak lama, kampung ini pasti terkenal,” kata Dwika.
Dwika mengaku masih ada beberapa yang perlu ditambah untuk mendukung keindahan Kampung Ragam Warna, yaitu lampu penerangan.
Sebab, pada malam hari, kampung ini masih gelap.
“Padahal pada malam hari, ada tempat-tempat tertentu yang bertambah indah bila untuk foto-foto,” jelasnya.
Seperti halnya Titi, Dwika juga siap membuat Kampung Ragam Warna ini lebih terkenal.
Inspirator Kampung Ragam Warna, Bambang Yogi, mengatakan pihaknya telah menyiapkan 13 rumah untuk wisatawan menginap.
“Nanti yang punya rumah kami, kami beri pelatihan bagaimana menjadi tuan rumah untuk wisatawan,” ujarnya.
Bambang Yogi menambahkan pihaknya juga telah menyiapkan taman kecil untuk istirahat para wisatawan.
Taman itu juga bagus untuk tempat selfie.
“Ada juga galeri bagi yang ingin menikmati lukisan karya warga sini,” akunya.
Bupati Kendal, Mirna Anissa, mengucapkan banyak terima kasih kepada para blogger yang telah datang ke Kampung Ragam Warna dan siap memviralkannya.
Ia berharap, mereka tidak kecewa dan mau datang lagi ke sini.
Membawa kerabat dan kenalannya.