Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Lihat Makanan Jadi Mual, Perempuan di Selandia Baru Tak Bisa Makan selama 3 Tahun, Ini Penyebabnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang perempuan berusia 22 tahun yang berasal dari Selandia Baru mengalami kondisi yang membuatnya sulit makan.

Bahkan, sekedar melihat makanan saja dapat membuatnya merasa mual.

Perempuan tersebut bernama Ruby Hill.

Dikutip TribunTravel.com dari laman Daily Mail, Ruby menderita gastroparesis.

Gastroparesis adalah gangguan pencernaan yang mempengaruhi gerakan normal otot-otot di perutnya.

Sehingga perut akan terasa selalu penuh.

Ruby mengungkapkan penyakit yang membuatnya lumpuh itu terasa ketika dia berumur 19 tahun dan menjalani pelatihan untuk menjadi pilot

Suatu hari ketika dia sedang makan siang dan tidak bisa makan tanpa merasa mual.

Calon pilot ini dirawat di rumah sakit pada 2015 dengan dugaan apendisitis onset dini dan menjalani operasi untuk mengangkat usus buntu dan kista yang pecah pada ovariumnya.

Namun, setelah operasi Ruby masih saja merasakan sakit luar biasa dan karena kondisinya sangat langka, butuh sembilan bulan pertemuan dengan dokter untuk mendiagnosisnya.

Ruby mengungkapkan gejala kondisinya membuatnya terus-menerus berjuang melawan mual dan muntah dan mengatakan, "Makanan membuat saya sakit."

Ruby Hill (Daily Mail)
(Daily Mail)

Selama tiga tahun, sejak masuk rumah sakit pertama kali, berat badan Ruby turun drastis dari 72 kilogram, menjadi 50 kilogram, dan akhirnya menjadi 42 kilogram.

"Hampir sebagian besar waktu dalam satu hari saya habiskan dengan ember muntah atau memeluk toilet."

"Satu menit kamu tidak punya nafsu makan, tiba-tiba kamu mengidam seperti wanita hamil, tetapi tidak bisa makan," katanya.

Halaman
12